UJI EFEK ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL DAUN PEPAYA TERHADAP TIKUS PUTIH JANTAN YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN

Main Article Content

Viola Putrika Alvionita L

Abstract

Diabetes melitus (DM) adalah gangguan pada metabolism tubuh yang ditandai dengan gangguan metabolism karbohidrat, lemak dan protein yang disebabkan karena gangguan sekresi insulin, insufiensi kerja insulin atau keduanya. Hal ini ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah atau hiperglikemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis senyawa metabolit sekunder yang terkandung pada ekstrak etanol daun pepaya (Carica Papaya), efek pemberian  ekstrak etanol daun pepaya dan mengetahui dosis yang efektif terhadap penurunan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus) yang diinduksi streptozotocin. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan total hewan uji yang digunakan sebanyak 30 ekor tikus putih jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari dua kelompok perlakuan, yaitu: kelompok kontrol (kelompok I : kontrol normal, kelompok II : kontrol negatif dan kelompok III : kontrol positif ) dan kelompok eksperimen (kelompok IV: dosis 100 mg/kg BB, kelompok V: dosis 200 mg/kg BB dan kelompok VI : dosis 300 mg/kg BB), dimana semua kelompok diinduksi dengan streptozotocin dosis 40 mg/kg BB kecuali kontrol normal. Kelompok eksperimen diberikan ekstrak etanol daun pepaya sedangkan kelompok kontrol tidak di berikan ekstrak etanol daun pepaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun pepaya mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu  alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin. ekstrak etanol daun pepaya memberi efek terhadap penurunan kadar glukosa darah: ekstrak etanol daun pepaya pada dosis 100 mg/kg BB merupakan dosis yang efektif dalam menurunkan kadar glukosa darah dengan nilai rata-rata penurunan sebesar 106 mg/dL.

Article Details

Section
Articles

References

International Diabetes Federation, 2021. Pedoman Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 Dewasa Di Indonesia. Jakarta:Perkumpulan Endokrinologi Indonesia
Andrie, M., wintari T., dan Rizqa A. 2014. Uji Aktivitas Jamu Gendong Kunyit Asam (Curcuma domestica Val; Tamarindus indica L.) Sebagai Antidiabetes Pada Tikus Yang Diinduksi Streptozotocin. Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine. Vol 7 No3 : 1089-1099. Hal.13-14.
Andrie, Mohammad, Taurina Wintari and Ayunda Rizqa. 2014. Activities Test Of “Jamu Gendong Kunyit Asam (Curcuma domestica L.) As An Antidiabetic in Streptozotocin-Induced Rats. Traditional Medicine Journal. Vol.19 No.2. Hal 101
.Emelda ,(2019) .224 Farmakognosi PT. Pustaka Baru: Yogyakarta.
Hanani, endang. (2017). Analisis fitokimia.Penerbit Buku Kedokteran EGC,Jakarta.
Tandi,J., Muttaqin, H. K., Handayani, K. R., Mulyani, S., & Patala, R. (2020). Uji Potensi Metabolit Sekunder Ekstrak Kulit Buah Petai (Parkia Speciosa Hassk) Terhadap Kadar Kreatinin Dan Ureum Tikus Secara Spektrofotometri Uv-Vis: KOVALEN: Jurnal Riset Kimia, 6(2): 143-151.
Tandi, J., Paerunan, D. E., Nurifa., Kenta, Y. S., Mulyani, S. 2020. Uji Potensi Ekstrak Daun Benalu Batu (Begonia Sp) Terhadap Kadar Glukosa Dalam Darah Dan Gambaran Histopatologi Pankreas Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegicus). Jurnal Ilmiah Manuntung, 6(2), 296.
Tandi, J., Lalu, R., Nuraisyah, S., Magfirah., Kenta, Y. S., Nobertson, R. (2020). Uji Potensi Nefropati Diabetes Daun Sirih Merah (Piper Croatum Ruiz & Pav ) Pada Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegicus). Jurnal Riset Kimia. 6(3), 239-251.
Joni, T. (2018) buku ajar obat tradisional stifa pelita mas palu (pp.182-183)
Fajans S. Stefan., Bell I. Graeme and Polonsky Kenneth. 2001. Molecular Mechanisms and Clinical Pathophysiology of Manuturty-Onset Diabetes of The Young. New England Journal of Medicine Vol.345 No.13.Hal 973.